Dalam karya patung ini, sekelompok perempuan yang duduk berjajar saling menggamit tangan menjadi satu keutuhan dalam kebersamaan. Seorang perempuan, di ujung sisi paling kiri, mengepalkan tangannya ke atas dengan penuh semangat. Di antara barisan tersebut, ada pula sosok perempuan yang mengandung, seolah menunjukan fitrah wanita sebagai ibu. Sosok-sosok yang terekspresikan secara abstrak ini menjadi ungkapan ekspresionis yang kuat.Dolorosa Sinaga dikenal dengan karya-karyanya yang menggambarkan kekuatan perempuan, baik sebagai pribadi yang terbebani kehidupan maupun kelompok yang memperjuangkan pembebasan. Latar belakang sosiokultural Indonesia masa kini yang banyak diwarnai pelanggaran hak azasi manusia, menjadikan seniman ini terpanggil untuk mengungkapkannya. Lewat karya-karyanya, ia hendak menyadarkan bahwa perempuan dalam kerapuhannya sebenarnya selalu menyimpan energi yang tak kunjung padam, yang lekat dengan kelahiran dan pemelihara kehidupan.